Rabu, 23 November 2011

Jangan takut mati untuk NKRI

JANGAN TAKUT MATI UNTUK NKRI
Dalam kitab hadits Jami'ush shoghir jilid 1 bab huruf tsa' Nabi Muhammad SAW menerangkan tanda tanda orang munafik. Hal ini perlu disampaikan mengingat akhir akhir ini muncul kelompok islam garis keras yang hendak mengingkari kesepakatan para pendiri bangsa indonesia tentang negara kesatuan republik indonesia (NKRI).
Dalam hadits itu disebutkan, orang munafik memiliki 3 tanda. Jika 3 tanda itu ada pada diri seseorang maka ia adalah munafik.
1. Tatkala berbicara ia dusta.
2. Tatkala berjanji tidak ditepati.
3. Tatkala diberi amanat/kepercayaan ia khianati.
Walaupun mengaku beragama islam, melaksanakan puasa dibulan Romadhon, sholat lima waktu, ibadah gaji, umroh, tetapi jika 3 tanda itu melekat padanya maka orang seperti itu tetap munafik. Dan orang munafik itu tempatnya disiapkan di neraka.
Setelah selama 434 tahun mengalami susah payah, pengorbanan jiwa dan harta benda yang tidak terhingga, bangsa indonesia akhirnya dapat lepas dari penjajahan. Tapi setelah merdeka dari penjajah, bangsa indonesia masih saja menghadapi persoalan yang rumit. Apa itu ? Menyangkut kesepakatan mengenai dasar negara.
Indonesia ini bangsa yang majemuk, agama yang dianut penduduknya beragam. Ada yang beragama hindu, budha, katolik, kristen protestan, dan mayoritas beragama Islam. Muncul persoalan negara apa yang hendak di dirikan. Apakah berdasarkan agama hindu katolik budha kristen protestan atau agama Islam. Jika demikian itu namanya negara agama. Orang Islam ngotot bahwa negara harus berdasarkan agama Islam tapi tuntutan itu membuat penganut agama lain tidak suka. Jika tidak menghendaki negara berdasarkan salah satu agama, tapi juga tidak mau mendirikan negara netral dari agama. Negara seperti apa kok contohnya belum ada, bukan negara agama, bukan negara netral agama. Ini sulitnya bukan main.
lima orang tokoh antara lain Drs. Much. Hatta, Mr. Hasan dari aceh, Kasman Singodimejo, KH. Wachid Hasyim (seorang ulama' besar Nahdhotul Ulama- NU), Ki bagus hadi (ulama besar Muhammadiyyah) sepakat 7 kata di belakang ketuhanan diganti 3 kata yaitu yang maha esa dan tanda koma di belakang ketuhanan dihapus. Menjadi Ketuhanan yang Maha Esa. Dan dua tokoh besar KH. Wachid Hasyim dan Ki bagus hadi kusumo sepakat "yang maha Esa" diberi makna tauhid.
Setelah selesai, kira kira kurang lima belas menit, hasil kesepakatan itu kemudian diajukan pada rapat panitia persiapan kemerdekaan indonesia (PPKI) yang pesertanya berjumlah 27 orang. Alhamdulillah usulan kesepakatan 5 tokoh itu diterima. Karena kesepakatan itu negara kesatuan republik indonesia tidak sampai pecah belah dan akhirnya pada tanggal 18 agustus 1945 negara resmi berdiri. Jadi yang mempersatukan semua golongan yang ada di bangsa yang majemuk ini adalah tiga kata yang maha esa. Ini konsensus dasar, kesepakatan dasar dan begitulah sejarah berdirinya NKRI ini sampai sekarang.
Di alenia ke 4 pembukaan UUD 1945, ketuhanan yang maha esa itu menjadi dasar pertama;
1. Ketuhanan yang maha esa.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
3. Persatuan Indonesia.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan / perwakilan.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.
Sayang akhir akhir ini ada pihak dari luar yang sengaja ikut naik satu satunya kapal NKRI ini. Mereka menggarap organisasi organisasi islam aliran keras yang tujuannya mengganti NKRI dengan negara khilafah.
Kalau sampai ada yang ikut berarti menjadi kelompok orang khianat terhadap konsensus itu. Dalam Al Qur-an diterangkan, Alloh tidak suka kepada orang orang khianat. Tentang kelompok itu mungkin saja pemerintah sendiri tidak terasa, karena lemah. Namanya Hizbut Tahrir, terhadap ancaman ini kita harus berani, harus benar dan pandai untuk membela NKRI. Sudah tidak bisa ditawar tawar lagi.
Bendera negara kita merah putih. Merah diberi makna berani, bukan berani karena takut, bukan berani karena terpaksa tapi berani karena benar. Sedang putih maknanya suci, bukan berani korupsi. Berani korupsi itu berani yang kotor, termasuk khianat. Lisan mengucapkan cinta tanah air tapi prakteknya menggerogoti tanah air.
Dunia ibarat lautan karangnya tajam tajam gelombangnya sangat besar. Dan negara negara itu ibarat kapal berlayar diatas lautan dunia yang luas. Begitu pula negara kita ini. Kalau bukan kita yang melaha dan kalau bukan kita sendiri yang mencintai, lalu siapa ? Apakah kita ingin ikut menjadi munafik yang dilaknati Alloh ? Tentu tidak.
Kalau tidak mau nasionalis jangan menyebut indonesia. Al Qur-an surat Hujurot menerangkan, yaa ayyuhannasu inna kholaqnakum min dzakarin wa untsaa...."wahai manusia saya (Alloh) jadikan kamu itu bangsa bangsa. Penciptaan manusia menjadi berbangsa bangsa itu menunjukkan nasionalis" mencintai bangsa dan tanah airnya.
Mengganti menjadi negara islam. Manakah dalilnya dalam Al Qur-an ? Tidak ada negara islam dalam Al Qur-an itu. Itu hanya kedok saja.
Inti ajaran islam itu tauhid dan dasar negara kita ketuhanan yang maha era itu kti tauhid. Mengapa tauhid akan digusur ? Hati hati ! Di yordania aliran keras ini sudah dilarang. Di mesir dilarang di malaysia dilarang di yaman dilarang tapi di indonesia tidak dilarang. Kenapa ? Karena lemah.
Ada ulama besar timur tengah. Setelah lama di indonesia dan diberi keterangan masalah pancasila, beliau merasa maju. Sesudah menerima penjelasan mengenai pancasila beliau lantas membenarkan ramalan orang eropa yang pernah didengarnya. Bahwa dimasa mendatang, mungkin negara indonesia akan mejadi super power perdamaian dunia. Sebagai orang arab, kata orang itu, saya maju. Negara kami satu bangsa satu budaya satu bahasa satu agama, tapi mengapa kami tidak bisa bersatu, malah pecah belah menjadi 20 negara. Kenapa tidak bisa mendirikan negara kesatuan arab. Seperti indonesia, agama penduduknya macam macam ada hindu budha kristen islam, sukunya 300 lebih, pulaunya lebih dari 13 ribu, kekayaanya melimpah tapi bisa bersatu, NKRI. Itu ajaib.
Katanya akan mengislamkan islam. Bayangkan kata kata itu ! Kata kata itu jelas menunjukkan yang pertama digarap adalah orang orang islam seperti NU, Muhammadiyyah, termasuk shiddiqiyyah. Mengapa tidak mau menggarap orang kristen ? Masak orang kristen akan didalili dengan Al Qur-an. Al Qur-an cuma dijadikan alat untuk menipu. Aliran jihadi keras, aliran salafi wahabi keras, hizbut tahrir atau hizbut thoghut (tersesat) keras.
Seandainya organisasi lain tidak ada yang berani melawan, biar shiddiqiyyah sendiri yang melawan. Dan seandainya tidak ada yang membantu shiddiqiyyah, saya cari teman sendiri. Apa itu ? Nyamuk kerikil angin tawon itu bisa dijadikan teman. Oleh sebab itu jangan dikira shiddiqiyyah itu lunak lembut santun tidak bisa keras. Kalau pendidikan memang mematuhkan santun dan halus. Terserah manfaatnya saja. Kalau lunak ya lunak kalau keras ya bisa keras. Tapi kalau ada yang mengutak atik NKRI tidak boleh dibiarkan.
Oleh sebab itu seluruh warga thoriqoh Shiddiqiyyah harus betul betul membela NKRI. Jangan takut mati, kalau mati, mati sahid.





Diringkas dari fatwa mursyid thoriqoh Shiddiqiyyah, MUKHTARULLOH ALMUJTABA pada cara tasyakuran penutupan pendidikan dan pelatihan HAS ( Hisnul Aman Shiddiqiyyah ) gelombang 1 tahun 2009. Sabtu, 25 Dzulhijjah 1430 (23/12/2009).

3 komentar:

  1. sekilas Info Qs 40:73 kemudian dikatakan kepada mereka: "Manakah berhala-berhala yang selalu kamu persekutukan, 74 (yang kamu sembah) selain Allah?" Mereka menjawab: "Mereka telah hilang lenyap dari kami, bahkan kami dahulu tiada pernah menyembah sesuatu". Seperti demikianlah Allah menyesatkan orang-orang kafir. 75 Yang demikian itu disebabkan karena kamu bersuka ria di muka bumi dengan tidak benar dan karena kamu selalu bersuka ria (dalam kemaksiatan). 76 (Dikatakan kepada mereka): "Masuklah kamu ke pintu-pintu neraka Jahannam, sedang kamu kekal di dalamnya. Maka itulah seburuk-buruk tempat bagi orang-orang yang sombong".

    Qs 13:5 Dan jika (ada sesuatu) yang kamu herankan, maka yang patut mengherankan adalah ucapan mereka: "Apabila kami telah menjadi tanah, apakah kami sesungguhnya akan (dikembalikan) menjadi makhluk yang baru?" Orang-orang itulah yang kafir kepada Tuhannya; dan orang-orang itulah (yang dilekatkan) belenggu di lehernya; mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

    Qs 9:68 Allah mengancam orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-orang kafir dengan neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya. Cukuplah neraka itu bagi mereka, dan Allah melaknati mereka, dan bagi mereka azab yang kekal.

    Qs 5:9 (5:8) Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

    Qs 5:3 (5:2) Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syi’ar-syi’ar Allah, dan jangan melanggar kehormatan bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) binatang-binatang had-ya, dan binatang-binatang qalaa-id, dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi Baitullah sedang mereka mencari kurnia dan keridhaan dari Tuhannya dan apabila kamu telah menyelesaikan ibadah haji, maka bolehlah berburu. Dan janganlah sekali-kali kebencian( mu) kepada sesuatu kaum karena mereka menghalang-halangi kamu dari Masjidilharam, mendorongmu berbuat aniaya (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.

    Qs 10:27 Dan orang-orang yang mengerjakan kejahatan (mendapat) balasan yang setimpal dan mereka ditutupi kehinaan. Tidak ada bagi mereka seorang pelindungpun dari (azab) Allah, seakan-akan muka mereka ditutupi dengan kepingan-kepingan malam yang gelap gelita. Mereka itulah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.

    Qs 2:62 Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran kepada mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.

    Qs 23:101 Apabila sangkakala ditiup maka tidaklah ada lagi pertalian nasab di antara mereka pada hari itu, dan tidak ada pula mereka saling bertanya. 102 Barangsiapa yang berat timbangan (kebaikan)nya, maka mereka itulah orang-orang yang dapat keberuntungan. 103 Dan barangsiapa yang ringan timbangannya, maka mereka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri, mereka kekal di dalam neraka Jahannam.

    Mat 13:49 Demikianlah juga pada akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari orang benar, 13:50 lalu mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi.

    Mat 12:36 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman.

    BalasHapus
  2. Sekilas info Saat kapanpun KeilahianYesusKristus juga RohKudus bisa disebut Allah, (hanya jika berdasarkan KualitasKeilahian)

    Demikian juga saat kapanpun Yesus juga RohKudus bisa disebut Utusan, (hanya jika berdasarkan “selain” dalam hal KualitasKeilahian.

    14:13 dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak.
    14:14 Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya."
    +++
    16:26 Pada hari itu kamu akan berdoa dalam nama-Ku. Dan tidak Aku katakan kepadamu, bahwa Aku meminta bagimu kepada Bapa,
    16:27 sebab Bapa sendiri mengasihi kamu, karena kamu telah mengasihi Aku dan percaya, bahwa Aku datang dari Allah.
    ( Sebutan Tuhan sebenarnya tidak ditujukan pada Manusia Yesus, tapi pada KualitasAllah yang terkandung dalam KeilahianYesus )
    ---
    5:3 Tetapi Petrus berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu?
    5:4 Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah."
    +++
    13:2 Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan berpuasa, berkatalah Roh Kudus: "Khususkanlah Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas yang telah Kutentukan bagi mereka."
    ===

    Qs 11:37 Dan buatlah bahtera itu dengan pengawasan dan petunjuk wahyu Kami, dan janganlah kamu bicarakan dengan Aku tentang orang-orang yang zalim itu; sesungguhnya mereka itu akan ditenggelamkan.
    Qs 21:29 Dan barangsiapa di antara mereka, mengatakan: "Sesungguhnya Aku adalah tuhan selain daripada Allah," maka orang itu Kami beri balasan dengan Jahannam, demikian Kami memberikan pembalasan kepada orang-orang zalim
    Qs 29:8 Dan Kami wajibkan manusia (berbuat) kebaikan kepada dua orang ibu-bapaknya. Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan Aku dengan sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya. Hanya kepada-Ku-lah kembalimu, lalu Aku kabarkan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.
    Qs 70:40 Maka Aku bersumpah dengan Tuhan Yang memiliki timur dan barat, sesungguhnya Kami benar-benar Maha Kuasa.
    ---
    3:22 Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya."

    BalasHapus
  3. 28:17 Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu.
    28:18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
    ---
    5:13 Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di dalamnya, berkata: "Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba, adalah puji-pujian dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!"
    5:14 Dan keempat makhluk itu berkata: "Amin". Dan tua-tua itu jatuh tersungkur dan menyembah.
    ***
    21:14 Dan tembok kota itu mempunyai dua belas batu dasar dan di atasnya tertulis kedua belas nama kedua belas rasul Anak Domba itu.

    ---
    8:2 Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepada-Nya, lalu sujud menyembah Dia dan berkata: "Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku."
    8:3 Lalu Yesus mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata: "Aku mau, jadilah engkau tahir." Seketika itu juga tahirlah orang itu dari pada kustanya.
    ---
    9:18 Sementara Yesus berbicara demikian kepada mereka, datanglah seorang kepala rumah ibadat, lalu menyembah Dia dan berkata: "Anakku perempuan baru saja meninggal, tetapi datanglah dan letakkanlah tangan-Mu atasnya, maka ia akan hidup."
    9:19 Lalu Yesus pun bangunlah dan mengikuti orang itu bersama-sama dengan murid-murid-Nya.
    ---
    28:5 Akan tetapi malaikat itu berkata kepada perempuan-perempuan itu: "Janganlah kamu takut; sebab aku tahu kamu mencari Yesus yang disalibkan itu.
    28:6 Ia tidak ada di sini, sebab Ia telah bangkit, sama seperti yang telah dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia berbaring.
    28:7 Dan segeralah pergi dan katakanlah kepada murid-murid-Nya bahwa Ia telah bangkit dari antara orang mati. Ia mendahului kamu ke Galilea; di sana kamu akan melihat Dia. Sesungguhnya aku telah mengatakannya kepadamu."
    28:8 Mereka segera pergi dari kubur itu, dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepat-cepat untuk memberitahukannya kepada murid-murid Yesus.
    28:9 Tiba-tiba Yesus berjumpa dengan mereka dan berkata: "Salam bagimu." Mereka mendekati-Nya dan memeluk kaki-Nya serta menyembah-Nya.
    28:10 Maka kata Yesus kepada mereka: "Jangan takut. Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan di sanalah mereka akan melihat Aku."
    ---
    1:17 Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir,
    1:18 dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut.
    1:19 Karena itu tuliskanlah apa yang telah kaulihat, baik yang terjadi sekarang maupun yang akan terjadi sesudah ini.
    ---
    1:6 dan yang telah membuat kita menjadi suatu kerajaan, menjadi imam-imam bagi Allah, Bapa-Nya, -- bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin.
    1:7 Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin.
    1:8 "Aku adalah Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Mahakuasa."

    BalasHapus